Digambarkan di sini adalah ganja ilegal yang ditanam di Taman Negara Bagian Gurun Anza-Borrego. Foto dari Taman Negara Bagian California
Sacramento, California (MPG) – California State Parks terus memerangi penanaman ganja ilegal di dalam dan dekat taman negara bagian melalui Program Perlindungan Daerah Aliran Sungai Cannabis (CWPP).
Selama musim ganja tahun 2024, Tim Penegakan Khusus Program Perlindungan Daerah Aliran Sungai Ganja melakukan 16 operasi di atau dekat taman negara, menangkap tujuh orang dan menyita 25.558 tanaman ganja, 4.820 pon ganja olahan, dan 18 senjata api. Banyak kejahatan lingkungan yang terkait dengan pengalihan air dan pencemaran air juga telah dicatat.
“Penanaman ganja ilegal menimbulkan ancaman serius terhadap sumber daya alam California yang tak tertandingi, dan kami terus membuat kemajuan dalam mengidentifikasi dan memberantas lokasi penanaman di dalam dan sekitar taman negara bagian,” kata Direktur Taman Negara Bagian Armando Quintero jangan pernah berhenti berupaya melindungi lahan publik yang paling berharga ini dan memastikan lingkungannya aman untuk generasi mendatang.”
Di Taman Negara Bagian Gurun Anza-Borrego, taman negara bagian terbesar di California, tim penegak hukum memindahkan 4.672 tanaman ganja, sekitar 500 pon limbah, dan saluran irigasi sepanjang 1.000 kaki. Tim penegakan hukum bekerja sama dengan Program Pemberantasan dan Pencegahan Ganja Ilegal Departemen Kehakiman dan Satuan Tugas Penegakan Ganja Terpadu Gubernur Gavin Newsom.
Unit taman negara bagian di mana Tim Penegakan Program Perlindungan Daerah Aliran Sungai Ganja memimpin operasi penegakan hukum tahun ini atau sekitar itu termasuk Taman Negara Bagian Gurun Anza-Borrego, Taman Negara Bagian Clear Lake, Taman Bersejarah Negara Bagian Kolonel Allensworth, Area Rekreasi Negara Bagian Danau Oroville, Area Rekreasi Kendaraan Negara Bagian Onyx Ranch kawasan, Taman Negara Bagian Saddleback dan Kawasan Alam Negara Bagian Smith Redwoods.
Selain itu, tim penegak hukum dan staf Program Perlindungan Daerah Aliran Sungai Ganja lainnya secara komprehensif merestorasi 23 situs bersejarah yang tumbuh di dalam taman negara bagian tersebut. Upaya ini menghilangkan sekitar 16.000 pon limbah, termasuk pipa irigasi plastik sepanjang 33.000 kaki dan lebih dari 600 pon pupuk kimia. Dampak lingkungan dari operasi penanaman ilegal ini bisa sangat buruk, seperti mencemari saluran air dan mengubah ekosistem lokal, dan remediasi merupakan langkah pertama dalam mengatasi dampaknya terhadap lanskap.